Bisnis daging Wall semakin meledak pada tahun 1824.Ia pun pindah ke gedung baru yang lebih besar di 113 Jermyn Street,London .Namun beberapa tahun setelah itu, Richard Wall meninggal dunia, meninggalkan istri bernama Ann Wall dan anaknya, Thomas Wall dan Eleanor Wall. Bisnis ini dilanjutkan oleh Ann,namun beberapa tahun kemudian Ann jg meninggal menyusul kematian suaminya.
Akhirnya, Thomas Wall yang harus mengambil alih tunggal bisnis keluarga tersebut, padahal usianya masih 19 tahun,ditambah lg dia harus menjaga adik perempuannya,Eleanor,yang masih berumur 14 tahun.
Kereta yang membawa bahan produksi walls |
Akhirnya,Thomas Wall Jr mengusulkan usul yang sangat brilian. Pada saat itu musim panas yang menyengat, ia pun mengusulkan untuk mengembangkan sebuah snack berbahan dasar susu yang dibekukan, sangat cocok dinkmati saat musim panas. Namun, rencananya tertahan karena saat itu keuangan keluarga tidak mencukupi untuk membuka bisnis ice cream yang baru.
Hingga pada tahun 1920 Thomas Wall Jr. menjual sebagian aset saham perusahaan ke Lever Brothers dan Margarin Unie , pendiri perusahaan Unilever. Di bawah arahan Maxwell Holt, ide bisnis es krim Thomas Wall Jr akhirnya direalisasikan. Dimulai pada tahun 1922 di sebuah pabrik di Acton, London, es krim yang diberi nama Paddle Pop di produksi. Masyarakat pun menerima dengan sangat antusias, mereka senang dengan inovasi memakan es krim nikmat cara baru ini.
Tahun 1970-an, Paddle Pop menggandeng Kerry Foods sebagai partner. Paddle Pop pun makin melebarkan produksi ke negara-negara lain seperti Cina, Hong Kong, India, Indonesia, Yordania, Lebanon, Malaysia, Pakistan, Qatar, Saudi Arabia, Singapura, Thailand, Uni Emirat Arab dan Vietnam.
wall's